Makanan yang digoreng atau disebut dengan gorengan adalah makanan yang banyak diminati oleh masyarakat kita, termasuk Anda dan saya. Meskipun demikian, gorengan masih identik dengan makanan yang kurang sehat dan mengandung kolesterol jahat. Apalagi jika gorengan yang kita makan bukan kita sendiri yang membuatnya. Hal ini dikarenakan banyak gorengan yang digorenga dengan minyak yang digunakan berulang kali. Belum lagi beberapa bulan lalu ditemukan gorengan yang dicampur dengan plastik untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih dan lebih crispy.
Salah satu upaya untuk mendapatkan gorengan yang sehat adalah dengan membuatnya sendiri. Luangkan waktu untuk membuat gorengan yang aman dikonsumsi keluarga. Nah, berikut ini beberapa cara membuat gorengan agar lebih aman dikonsumsi.
1. Perhatikan minyak goreng yang digunakan
Faktor penentu gorengan yang aman dikonsumsi adalah minyak goreng yang digunakan. Jangan gunakan minyak yang dipakai secara berulang kali hingga berubah warna dan nampak kotor. Minyak goreng yang digunakan berulang kali menyebabkan radikal bebas dan memicu kanker. Selain itu, kandungan nutrisinya juga akan hilang.
Sebaiknya, ganti minyak goreng secara berkala dan bersihkan jika ada sisa makanan di dalam minyak. Pastikan saat meniriskan gorengan, tidak ada sisa gorengan yang tertinggal di minyak.
2. Ganti minyak dengan minyak zaitun
Untuk membuat gorengan lebih sehat, ganti minyak goreng dengan minyak zaitun. Minyak zaitun termasuk minyak esensial terbaik yang bisa digunakan. Kandungan nutrisi dalam minyak zaitun juga lebih bermanfaat bagi kesehatan. Minyak zaitun juga memiliki sifat lebih stabil di suhu tinggi. Sehingga nutrisinya tidak mudah rusak.
3. Goreng pada suhu yang pas
Cara ketiga terkait dengan cara menggoreng. Goreng gorengan pada suhu yang pas yaitu saat minyak goreng berada pada suhu 325-400 derajat fahrenheit. Kurang dari suhu tersebut, makanan tidak cepat masak dan akan menyerap minyak lebih banyak. Sedangkan jika suhu terlalu tinggi maka makanan akan terlalu cepat masak dan terbakar di bagian luarnya. Tentu makanan yang dimasak dalam suhu terlalu tinggi menyebabkan dampak negatif bagi kesehatan.
4. Ganti baluran tepung
Selain minyak, bahan lain yang sangat berpengaruh yaitu tepung yang digunakan. Tidak hanya memilih tepung yang sesuai dengan jenis makanan yang akan digoreng, akan tetapi gunakan tepung yang sedikit mengandung gluten. Gluten dalam tepung menyerap minyak lebih banyak sehingga tak baik baik bagi kesehatan. Sesekali ganti tepung yang digunakan dengan jenis tepung lain seperti tepung jagung atau tepung beras.
5. Tambahkan larutan berkarbonasi atau baking soda
Saat membuat adonan untuk gorengan, tambahkan larutan berkarbonasi atau baking soda. Fungsinya untuk menciptakan gelembung gas saat digoreng. Sehingga minyak yang terserap jauh lebih sedikit dibandingkan dengan adonan tepung biasa.
Gorengan yang mengandung minim minyak jauh lebih sehat dibandingkan dengan gorengan yang terlalu banyak minyak. Apalagi jika minyak yang digunakan telah dipakai berulang kali. Selain itu, goreng dalam suhu yang pas dan dengan alternatif minyak dan tepung yang lebih sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar