Stroke adalah salah satu penyakit yang banyak di derita di Indonesia. Stroke umumnya menyerang orang dengan usia 65 tahun keatas. Meskipun demikian, kini trend penderita stroke di usia muda mengalami peningkatan. Sekitar 10% stroke menyerang orang berusia di bawah 45 tahun.
Wanita lebih beresiko terserang stroke dibandingkan pria. Meskipun penyebab stroke seperti merokok, hipertensi, kolesterol dan diabetes juga dialami oleh pria, namun wanita mengalami perubahan hormon yang lebih kompleks.
Nah, untuk mencegah hal tersebut terjadi, perlu pengetahuan tentang gejala stroke sehingga dapat dilakukan pencegahan dini dan penanganan medis yang lebih cepat. Berikut ini 5 gejala stroke pada wanita.
1. Sisi tubuh melemah hingga mati rasa
Gejala yang paling sering muncul yaitu melemahnya kekuatan tubuh pada sebagian sisi. Bahkan, ada yang mengalami hingga mati rasa. Sisi tubuh yang melemah hingga mati rasa antara lain lengan, kaki, dan sebagian wajah.
2. Sulit berbicara
Kesulitan dalam berbicara bisa terjadi dalam beberapa bentuk. Bentuk yang paling sering terjadi yaitu berbicara cadel hingga kesulitan untuk mengeluarkan kata-kata. Bahkan, pada tingkat yang lebih parah, orang tidak mampu memikirkan kata sehingga tidak dapat berbicara dengan benar. Pada tahap yang paling ringan saat kesulitan berbicara terjadi, merupakan waktu yang paling tepat untuk segera dilakukan penanganan medis.
3. Sulit melihat
Kesulitan melihat juga sering menjadi gejala stroke. Biasanya penglihatan hilang dalam satu sisi, meskipun kedua mata masih dapat melihat. Misalnya, kedua mata tidak dapat melihat ke arah kiri atau melirik ke kiri. Hal ini disebabkan bola mata dan saraf optic yang masih baik tidak didukung dengan pemrosesan informasi akibat kerusakan.
4. Sakit kepala yang luar biasa
Gejala ini sering muncul pada stroke hemoragik yaitu saat pipa pembuluh darah pecah dan terjadi pendarahan di otak. Stroke jenis ini memang lebih sedikit terjadi, hanya sekitar 10 -15% dari kasus stroke. Namun, tingkat resiko dari stroke jenis ini jauh lebih mematikan.
5. Gejala yang dialami bisa satu bahkan semua
Tidak menutup kemungkinan, seseorang bisa mengalami semua gejala diatas. Namun, bisa juga satu dari beberapa gejala tersebut. Jika memang Anda sudah merasakan pola hidup yang tak sehat disertai dengan gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter terdekat. Lebih baik dilakukan penanganan dini sebelum terlambat.
Kesuksesan penanganan stroke bisa diawali dari keluhan dini pasien. Jangan anggap sepele setiap gejala yang terjadi. Dan, jangan biarkan gejala ringan menjadi lebih parah akibat keterlambatan penanganan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar