6 Kesalahan yang Membuat Anda Gagal Menurunkan Berat Badan

6 Kesalahan yang Membuat Anda Gagal Menurunkan Berat Badan – Pernahkah anda melakukan diet? Tapi setelah beberapa minggu diet,  ternyata berat badan masih tetap sama. Memang banyak sekali tips untuk menurunkan berat badan, namun ada banyak juga penyebab atau faktor yang membuat diet gagal. Walaupun anda sudah melakukan diet, anda tidak menyadari ada kesalahan yang membuat gagal menurunkan berat badan.  Apapun yang anda makan, itulah bentuk tubuh anda, menurunkan berat badan erat kaitannya dengan gaya hidup anda. Jika anda sedang dalam proses menurunkan berat badan dan ingin diet anda sukses, anda harus mengetahui beberapa hal yang membuat anda gagal dalam menurunkan berat badan.

Makanan yang Anda Konsumsi Salah

Jika progres penurunan berat badan lambat atau bahkan sama sekali tak terjadi kemajuan, tempat pertama yang harus Anda perhatikan adalah dapur. Beberapa orang membuang energi mereka hanya untuk membakar kalori. Sebaliknya, mereka tak pernah sedikitpun meluangkan waktu untuk mempertimbangkan apa yang mereka konsumsi untuk dijadikan sebagai bahan bakar. Setidaknya, agar berat badan Anda turun maka persentase keberhasilan diet Anda harus mencapai 80 persen. Perlu Anda tahu, diet akan berhasil jika makanan yang Anda konsumsi sangat bergantung pada kondisi tubuh, metabolisme, dan banyak faktor lainnya.

Jika Anda melakukan latihan angkat beban ataupun latihan dengan intensitas berat lainnya, maka Anda wajib untuk memperbanyak asupan karbohidrat. Untuk itu, tidak ada salahnya jika Anda mengonsumsi sumber karbohidrat kompleks seperti kentang, beras, dan umbi atau biji-bijian lainnya. Sebaliknya, apabila Anda sedang libur latihan maka prioritaskan untuk memperbanyak asupan protein dan sayur-sayuran. Hindari mengonsumsi banyak makanan yang mengandung karbohidrat. Untuk itu, hindari untuk mengonsumsi roti dan gula. Jika Anda ragu apakah makanan itu baik atau tidak, maka sebelum membeli cemilan atau makanan lainnya, tak ada salahnya untuk melihat label pada bungkus makanan tersebut.

Anda Makan Terlalu Banyak

Jika Anda telah mempunyai dan melakukan program diet dan Anda masih gagal menurunkan berat badan, itu mungkin terjadi karena Anda makan terlalu banyak. Untuk menghilangkan berat badan, maka Anda harus mengurangi kalori masuk, dan memperbanyak kalori yang keluar dengan cara membakarnya.

Makan ketika Anda menunggu lapar, maka hal tersebut dapat membuat metabolisme Anda menjadi lambat. Untuk itu, jangan pernah menunggu lapar untuk makan. Bukan berarti dengan ini Anda bebas makan kapanpun dengan porsi yang Anda inginkan. Cobalah untuk makan kecil setidaknya dua jam sekali. Maka dengan begitu, tubuh akan tetap terisi energi. Energi itulah yang akan digunakan untuk bahan bakar mempercepat metabolisme tubuh Anda. Untu itu, selalu sediakan makanan sehat di dalam tas Anda.

Anda Banyak Melakukan Kardio

Memang. Kardio adalah bagian penting dari latihan rutin Anda. Ini akan menjaga jantung Anda agar tetap sehat, meningkatkan metabolisme, dan membuat Anda berkeringat. Namun, hanya melakukan kardio atau melakukan kardio terlalu banyak sebenarnya dapat menambah masalah. Melakukan kardio dengan treadmill 90 menit atau berjalan dengan jarak 10 mil bisa dapat menggerogoti tubuh massa otot Anda. Terlalu banyak latihan kardio juga akan membuat Anda rentan melakukan makan berlebihan.

Tidak Melakukan Angkat Beban

Hal ini erat kaitannya dengan poin nomor 3. Bukan berarti Anda tak boleh sama sekali melakukan kardio. Jika maksud Anda adalah menurunkan berat badan, maka latihan terbaik untuk mewujudkannya adalah dengan melakukan latihan kardio. Tapi, apakah Anda ingin tubuh Anda hanya kurus tanpa dihiasi otot-otot di sekujur tubuh Anda? Ya, untuk itulah sangat penting bagi Anda melakukan latihan angkat beban. Jika Anda menyeimbangkan antara latihan kardio dan angkat beban, maka lemak akan lebih cepat terbakar. Sehingga, otot-otot pun juga akan muncul seiring dengan berkurangnya lemak tubuh.

Jika Anda memutuskan untuk mengurangi latihan kardio dan mulai melakukan latihan angkat beban, maka tambahkan beberapa interval latihan singkat. Hal tersebut akan memberikan kejutan singkat yang tentunya juga akan memaksa otot untuk berkontraksi dan menambah massanya. Anda juga perlu melakukan latihan bodyweight seperti halnya push-up, lunges, dan squat untuk mengawali latihan angkat beban Anda.

Anda Tak Memberikan Istirahat untuk Kembali Pulih

Jika Anda melakukan latihan untuk program tubuh atau bagian tubuh tertentu, maka keesokan harinya Anda harus benar-benar melakukan latihan dengan kelompok otot yang berbeda. Ada kalanya Anda juga harus berhenti melakukan latihan dalam sehari penuh. Pemulihan pasca latihan sama pentingnya ketika Anda melakukan latihan. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada otot untuk membentuk atau memulihkan diri pasca Anda memberikan tekanan yang berat. Dengan begitu, maka Anda akan bisa menambah massa otot yang Anda inginkan.

Tubuh Anda Berada di Bawah Stres Terlalu Banyak

Latihan sama halnya dengan Anda memberikan stres pada tubuh Anda. Bila Anda menyeimbangkan stress dengan waktu pemulihan, maka hal tersebut dapat membakar lemak berlebih di tubuh Anda. Namun, apabila Anda tak memberikan istirahat pasca latihan, maka hal tersebut malah berdampak negatif. Anda akan mulai menghasilkan jumlah hormon stres atau yang sering dikenal dengan koristol. Jika kadar koristol normal, maka hal itu sangat penting untuk menunjang proses pembentukan otot dan energi Anda ketika latihan.

Namun, apabila jumlah koristol terlalu banyak, maka hal tersebut justru akan menyebabkan dampak yang buruk dan menyebabkan timbunan lemak yang tidak Anda sadari. Satu-satunya yang menyebabkan hormon koristol meningkat bukan hanya terjadi ketika overtraining, melainkan juga saat Anda stres dengan kehidupan pribadi Anda. Untuk itu, Anda harus menjaga kondisi Anda agar tak stres dan menyebabkan tingginya produksi koristol.

Sumber: duniafitnes